Definisi
- Ukuran Pipa Nominal (NPS): Penunjukan standar untuk ukuran pipa dalam sistem imperial, biasanya terkait dengan perkiraan diameter dalam pipa.
- Inci Pecahan: Ukuran pipa dinyatakan sebagai pecahan inci.
- Inci Desimal: Ukuran pipa dalam inci desimal.
- Metrik (mm): Ukuran pipa dikonversi ke milimeter.
- Diameter Nominal (DN): Sebutan metrik internasional, yang secara kasar sesuai dengan diameter dalam pipa dalam milimeter tetapi lebih merupakan angka referensi nominal.
Bagan Konversi Pipa Nominal ke Pecahan ke Desimal ke Metrik ke DN
Anda dapat mengunduh tabel ukuran pipa dalam mm dan inci pdf Di Sini:

Mengapa Ukuran Pipa Nominal (NPS) dan Inci Pecahan berbeda?
Ukuran pipa nominal (NPS) berbeda dari inci pecahan karena NPS tidak secara langsung mewakili diameter pipa yang sebenarnya, tetapi merupakan sistem penandaan ukuran lama untuk menstandardisasi spesifikasi pipa. Berikut adalah beberapa alasan utama perbedaannya:
1. NPS adalah ukuran nominal
NPS merupakan ukuran nominal, artinya belum tentu mewakili diameter dalam atau luar pipa yang sebenarnya.
2. Evolusi historis
Standar pipa awal dikembangkan berdasarkan kebutuhan dan praktik teknik saat itu, yang terutama mendefinisikan ukuran pipa berdasarkan kapasitas aliran daripada dimensi fisik yang tepat.
3. Dampak ketebalan dinding pipa
Perubahan ketebalan dinding pipa (misalnya, Jadwal) juga akan mengubah diameter dalam dan luar yang sebenarnya. NPS hanya menunjukkan diameter dalam nominal; ukuran pastinya akan bervariasi tergantung pada ketebalan dinding.
4. Standar manufaktur
Produsen dan organisasi standar yang berbeda mungkin memproduksi menurut standar mereka sendiri, yang menyebabkan perbedaan antara ukuran nominal dan ukuran aktual.
5. Konversi Metrik ke Imperial
Ukuran nominal dalam sistem imperial sering kali menyebabkan ketidakkonsistenan dimensi saat dikonversi ke sistem metrik.
Contoh
Misalnya, diameter luar aktual NPS 1/2″ adalah 0,840 inci (21,34 mm) dan bukan 0,5 inci (12,7 mm). Ini adalah perbedaan umum antara ukuran nominal dan ukuran aktual.
Ringkasnya, NPS pada dasarnya adalah penunjukan ukuran tradisional dan bukan mencerminkan ukuran fisik sebenarnya, sehingga membuatnya berbeda dari nilai inci pecahan atau desimal sebenarnya.
Mengapa penting untuk mengetahui cara mengubah ukuran pipa nominal menjadi pecahan, desimal, metrik, dan diameter nominal (DN)?
Memahami cara mengonversi antara ukuran pipa nominal (NPS) ke pecahan, desimal, metrik, dan diameter nominal (DN) sangat penting untuk rekayasa, pembelian, dan pemasangan sistem perpipaan karena alasan berikut:
1. Standarisasi dan Konsistensi
Standardisasi internasional: Dalam proyek rekayasa global, pipa dan komponen terkait dapat berasal dari berbagai negara dan wilayah. NPS merupakan standar yang digunakan terutama di Amerika Utara dan beberapa wilayah lain, sedangkan DN merupakan standar metrik yang digunakan secara internasional. Memahami hubungan antara keduanya membantu memastikan spesifikasi pipa yang konsisten dalam proyek dan menghindari ketidaksesuaian ukuran.
2. Perhitungan dan Desain yang Akurat
Pengukuran dan pencocokan yang akurat: Dalam desain sistem perpipaan, mengetahui cara mengkonversi antara inci pecahan, inci desimal, dan metrik dapat membantu para insinyur dan perancang menghitung secara akurat kapasitas aliran pipa, penurunan tekanan, dan parameter kinerja lainnya.
Menyesuaikan komponen lain: Aksesori (seperti katup, flensa, sambungan, dll.) dalam sistem perpipaan yang berbeda harus benar-benar sesuai dengan ukuran pipa. Memahami hubungan konversi ini membantu memilih aksesori yang tepat dan memastikan keamanan serta fungsionalitas sistem.
3. Pengadaan dan Manajemen Inventaris
Ketepatan pengadaan: Pemasok dan pelanggan mungkin menggunakan unit dan standar yang berbeda saat membeli pipa dan komponen terkait. Menguasai hubungan konversi ini dapat memastikan bahwa material yang dibeli memenuhi persyaratan desain dan mengurangi pengerjaan ulang atau penundaan yang disebabkan oleh perbedaan ukuran.
Manajemen Inventaris: Perusahaan perlu mengetahui ukuran pipa sebenarnya saat mengelola inventaris untuk memastikan bahwa bahan yang tepat dapat diperoleh dengan cepat saat dibutuhkan.
4. Instalasi dan Pemeliharaan
Pemasangan yang benar: Selama proses pemasangan, personel konstruksi perlu mengetahui ukuran pipa sebenarnya untuk memastikan bahwa pipa dan peralatan tersambung dengan benar guna mencegah masalah air, udara, dan masalah lainnya.
Pemeliharaan dan penggantian: Memahami hubungan konversi ukuran ini membantu mengidentifikasi dan secara akurat mengganti komponen pipa yang diperlukan dalam pemeliharaan dan penggantian sistem perpipaan.
5. Pekerjaan lintas standar
Proyek lintas standar: Bila proyek rekayasa melibatkan beberapa standar (seperti ANSI, DIN, JIS, dll.), menguasai konversi NPS ke DN sangatlah penting. Ini membantu mengoordinasikan kompatibilitas antara berbagai standar dalam proyek.
Ringkasan
Memahami konversi antara ukuran pipa nominal dan diameter pecahan, desimal, metrik, dan nominal adalah kunci untuk memastikan keakuratan dan konsistensi dalam desain, pengadaan, pemasangan, dan pemeliharaan sistem perpipaan. Hal ini tidak hanya membantu menghindari masalah ketidaksesuaian ukuran tetapi juga meningkatkan efisiensi teknik dan keandalan sistem.
Referensi sumber terkait: