Angka Setara Tahanan Pitting

Daftar isi

Apa itu Angka Setara Tahanan Pitting?

Itu Angka Setara Tahanan Pitting (PREN) adalah ukuran yang digunakan untuk mengevaluasi ketahanan baja tahan karat dan paduan tahan korosi lainnya terhadap korosi lubang. Semakin tinggi nilai PREN, semakin besar ketahanan material terhadap lubang, terutama di lingkungan yang mengandung klorida, seperti lingkungan laut atau lingkungan lain yang sangat korosif dan kaya klorida.

Ada beberapa formula PREN. Umumnya berkisar dari:

PREN = %Cr + 3,3 × %Mo + 16 × %N
ke:

PREN = %Cr + 3,3 × %Mo + 30 × %N.[4]
Ada beberapa baja tahan karat yang menambahkan tungsten (W), untuk itu rumus berikut digunakan:

PREN = %Cr + 3,3 × (%Mo + 0,5 × %W) + 16 × %N
Semua nilai % unsur harus dinyatakan dalam massa atau berat (wt. %), dan bukan dalam volume. Toleransi pada pengukuran unsur dapat diabaikan karena nilai PREN hanya bersifat indikatif.

Apa itu Korosi Pitting?

Korosi pitting adalah bentuk korosi lokal yang biasanya terjadi di area kecil pada permukaan logam, membentuk lubang atau cekungan kecil. Cekungan ini secara bertahap meluas dan semakin dalam seiring waktu, yang berpotensi menyebabkan kegagalan material. Karakteristik utama korosi pitting adalah bahwa korosi terkonsentrasi di area tertentu pada permukaan, sementara bagian permukaan lainnya mungkin tetap relatif utuh.

Bahan-Bahan yang Rentan terhadap Korosi Pitting

  • Baja tahan karat: Khususnya baja tahan karat austenitik (seperti 304 dan 316), rentan terhadap korosi lubang di lingkungan yang mengandung klorida, terutama ketika kandungan molibdenum rendah.
  • Aluminium dan paduan aluminium: Bahan-bahan ini juga dapat mengalami pengikisan di lingkungan klorida.
  • Paduan tembaga: Meskipun paduan tembaga secara umum memiliki ketahanan korosi yang baik, namun paduan tersebut dapat mengalami korosi lubang pada kondisi tertentu (misalnya dalam air yang mengandung klorin atau air laut).
Korosi Pitting

Tindakan Pencegahan Korosi Pitting

  • Pemilihan material anti keropos: Memilih material dengan nilai PREN (Pitting Resistance Equivalent Number) yang tinggi, seperti material dengan kandungan kromium, molibdenum, atau nitrogen yang lebih tinggi, dapat meningkatkan ketahanan material terhadap pitting.
  • Perawatan permukaan: Perawatan pasif, pemolesan permukaan, dan pelapisan dapat meningkatkan ketahanan material terhadap korosi dan mengurangi kemungkinan timbulnya korosi.
  • Kontrol lingkungan: Mengurangi atau mengendalikan konsentrasi ion klorida dalam media korosif, mengatur pH, atau menurunkan suhu dapat secara efektif mengurangi risiko korosi pitting.
Sumber Terkait
Perbarui preferensi cookie
id_IDID
Gulir ke Atas